Oplas Puting Seperti David Beckham Jadi Tren Kecantikan di Kalangan Pria

Jakarta – Semakin banyak pria menempuh operasi plastik untuk mempercantik penampilan. Seperti wanita, bagian tubuh yang mereka perhatian selain wajah adalah payudara. Belakangan operasi payudara pun menjadi tren di kalangan pria. Dikatakan jika tak sedikit pasien menginginkan bentuk puting yang bagus seperti David Beckham.

David Beckham telah lama membuat tren dan jadi inspirasi ketampanan bagi pria. Baik dari model rambut, bentuk wajah bahkan puting payudaranya dianggap sempurna. Hal tersebut diungkap para dokter bedah plastik yang mengaku jika belakangan banyak pria meminta ukuran putingnya dikecilkan dan Beckham adalah referensinya.

“Orang-orang menginginkan puting seperti David Beckham,” kata dokter bedah plastik di New York, Dr. Marc Everett dilansir Daily Mail. “Itu benar-benar tren yang sedang berkembang,” tambah Dr. Elie Levine.

Para pria yang menginginkan bentuk puting lebih kecil pun tak segan mengeluarkan uang untuk mendapat keinginan mereka. Dikatakan jika prosedur itu cukup mahal berkisar Rp 70 jutaan meski bisa dilakukan dengan cepat. Mereka pun bisa menjalaninya saat makan siang dan balik bekerja setelahnya.

Prosedur ini menjadi populer karena banyak pria yang ingin terlihat sempurna bahkan ketika mereka tampil tanpa busana. Selain itu, bentuk payudara dan puting juga mempengaruhi penmpilan mereka ketika mengenakan pakaian ketat.

“Para pria semakin sadar dengan bagaimana mereka bergaya dan berpenampilan,” kata dokter bedah.

“Jika mereka menggunakan busana yang membentuk tubuh itu bisa menunjukkan puting dengan lebih jelas, itu mungkin membuat mereka tidak nyaman. Mereka tidak ingin orang fokus pada apa yang dipakai, jika mereka memakai kemeja yang pas badan, pada puting,” tambah dokter.

Dikatakan jika operasi puting tersebut sekarang ini banyak dilakukan di New York. Tapi bukan tidak mungkin jika nantinya prosedur tersebut akan semakin diminati. “Ini memang bukan prosedur paling banyak yang aku lakukan tapi bisa dibilang semakin jadi tren,” tutur Dr. Elie Levine.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*